Cara menggunakan Multitester Analog
Kali ini ane mw membahas
tentang cara mengukur multitester analog. Mungkin dari agan-agan belum memahami
betul mengenai multitester analog. Pertama-tama mari kita lihat gambar
multitester dan bagiannya ya gan...
Penjelasan :
1. Papan
Skala.
Digunakan untuk membaca hasil pengukuran
tegangan (AC/ DC), hambatan (ohm) maupun kuat arus (DCmA) yang kita ukur.
2. Jarum
Penunjuk.
Jarum penunjuk ini kegunaannya sama
dengan papan skala.
3. Tombol
Pengatur Posisi jarum.
Dinakan untuk meriset angka jarum
kembali ke 0. Biasanya digunakan saat kita akan mengukur hambatan komponen.
4. Saklar
channel.
Digunakan untuk memilih channel posisi
yang akan kita gunakan sesuai dengan kebutuhan. Misalnya saat akan mengukur
tegangan bisa kita menggunakan chanel AC/ DC. Mengukur hambatan menggunakan Ohm
dan seterusnya.
Keterangan :
Tegangan AC seperti Listrik dirumah
kayak lampu, buat hidupin TV atau yang jelas dari PLN. Simbol biasanya L
(load), N (netral).
Tegangan DC berasal dari power supply,
baterai, ACCI. Simbolnya P/ + (positif), N/ - (negatif).
5. Wire
terminal merah hitam.
Digunakan untuk penghubung komponen atus
barang yang kita ukur. Warna merah untuk kutub positif dan hitam kutub negatif.
6. Batas
Ukur (Range).
Digunakan untuk batas chanel pengukuran
sesuai yang kita inginkan. Dalam range ini terdapat beberapa pilihan, seperti
penjelasan berikut :
·
Chanel DC terdapat ukuran 0.25, 2.5, 10, 50,
250, 1000.
·
Chanel AC terdapat ukuran 10 (22db), 50, 250,
750.
·
Chanel Ohm terdapat ukuran x1, x10, x100, 1k.
Chanel diatas yang kerap digunakan dalam
pengukuran.
Nah setelah tau gan tentang
perbagiannya gan mari kita coba belajar mengukur ya gan.
# Contoh
pengukuran Tegangan AC.
1. Siapkan
multitester, pilih chanel AC jangan DC apalagi Ohm ya gan.
2. Pilih
range harus disesuikan dengan tengannya.
Misalnya
: Tegangan rumah AC 220 V maka yang kita
pilih range 250 AC.
Tegangan
listrik AC 110 V maka yang kita pilih range 250 AC jangan 50 AC ya gan karena
110 > 50.
10
AC hanya bisa digunakan teg 10 V kebawah. 50 AC hanya bisa digunakan teg 50 V
kebawah dan seterusnya.
3. Siapkan
wire terminal hubungkan kedua kutup tersebut ke colokan listrik atu terminal
joint satu ke L dan satu lagi ke N boleh terbalik ya gan.
4. Setelah
OK jarum akan bergerak menunjukkan angka pada papan skala.
Cara
membaca papan skala :
- * Misal
Chanel 10 AC. Maka yg hanya kita lihat deret chanel 10 ke kiri seperti gambar
lingkar biru.
Dari
angka 0-10 terdapat angka jelas 0, 2, 4, 6, 8, 10. Tiap jarak terdapat 10 strip
maka tiap strip mempunyai nilai 2 :10 = 0.2. Jika jarum menunjukkan di gmbr 1
dengan 12 strip artinya 12 x 0.2 = 2.4 V AC.
- * Misal
Chanel 50 AC. Maka yg hanya kita lihat deret chanel 50 ke kiri.
Dari
angka 0-50 terdapat angka jelas 0,10, 20, 30, 40, 50 . Jarak jg terdapat 10
strip maka tiap strip mempunyai nilai 10 :10 = 1. Jika jarum menunjukkan di
gmbr 2 dengan 37 strip artinya 37 x 1 = 37 V AC.
- * Misal
Chanel 250 AC. Maka yg hanya kita lihat deret chanel 250 ke kiri.
Dari
angka 0-250 terdapat angka jelas 0, 50, 100, 150, 200, 250 . Jarak jg terdapat
10 strip maka tiap strip mempunyai nilai 50 :10 = 5. Jika jarum menunjukkan di
gmbr 3 dengan 23 strip artinya 25 x 5 = 75 V AC.
* Dan
khusus untuk range 750 kita sama lihat deret chanel 250 ke kiri. Di range 250
tiap strip bernilai 5 dan untuk 750 AC bernilai 15. Di dapat dari 750 : 250 = 3
maka 5 x 3 = 15.dan begitu seterusnya sama dengan chanel 10, 50, 250.
# Contoh
Pengukuran DC
Untuk
langkah 1, 2, sama dan untuk langkah 3 dipastikan untuk wire terminal merah
(positif) dihubungkan ke output positif (+) terminal dan untuk hitam
dihubungkan ke output negatif (-) terminal. Dan untuk langkah pengukuran selanjutnya sama dengan pengukuran
teg AC.
# Pengukuran
Ohm
Penggunaan
chanel Ohm ini digunakan untuk mengukur hambatan resistor bisa juga digunakan
untuk mengecek bagus tidaknya kabel. Untuk Chanel di Ohm ini bila semakin besar
rangenya maka akan semakin sensitif hasilnya.
Nah
gitu ya gan hasil ulasan tentang multitester analog ni gan.... kalau ada yang
kurang paham komen ja gan.
0 comments:
Posting Komentar